Wakili Asia Tenggara, Timnas U-17 Indonesia Cetak Sejarah di Piala Dunia

Tim nasional Indonesia U-17 asuhan Nova Arianto tiba di tanah air usai berjuang demi mengharumkan nama bangsa di ajang bergengsi Piala Dunia U-17 tahun 2025 yang berlangsung di Qatar.

Wakili Asia Tenggara, Timnas U-17 Indonesia Cetak Sejarah di Piala Dunia Tim nasional Indonesia U-17 asuhan Nova Arianto tiba di tanah air usai berjuang demi mengharumkan nama bangsa di ajang bergengsi Piala Dunia U-17 tahun 2025 yang berlangsung di Qatar.(foto:Gilang/kemenpora.go.id)

Tangerang: Tim nasional Indonesia U-17 asuhan Nova Arianto tiba di tanah air usai berjuang demi mengharumkan nama bangsa di ajang bergengsi Piala Dunia U-17 tahun 2025 yang berlangsung di Qatar.

Garuda muda harus puas di peringkat kesepuluh dengan meraih tiga poin dari tiga pertandingan yang telah dijalani. Meski tak bisa melangkah lebih jauh, Timnas U-17 Indonesia berhasil mengukir sejarah dengan mengalahkan Honduras dengan skor 2-1 di fase grup. 

Sementara, dua pertandingan sebelumnya lawan Zambia dan Brasil, Zahaby Gholby dkk harus menelan pil pahit kekalahan dengan skor 2-1 serta 4-0.

Hasil ini bukan hanya memberi kemenangan pertama bagi Indonesia di ajang Piala Dunia kelompok umur, tapi juga menjadikan Garuda Muda sebagai satu-satunya wakil Asia Tenggara pertama pada turnamen tahun ini yang berhasil meraih kemenangan pada Piala Dunia U-17.

Hari Kamis (13/11) pagi, Fadly Alberto Hengga dkk tiba di tanah air melalui terminal kedatangan Gedung VIP Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. Kedatangan Garuda Muda disambut hangat Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersama Menteri Hukum Supratman Andi Agtas. 

Usai ini, Timnas U-17 dan PSSI akan kembali bersiap menghadapi event-event selanjutnya, yakni Piala AFC U-20. Bulan Desember ini, PSSI sudah mulai persiapan. Mayoritas punggawa timnas U-17 akan masuk dalam skuad U-20. 

"Kami dari pemerintah, PSSI tentu bangga ada sejarah yang tercipta, yakni kemenangan pertama di ajang Piala Dunia. Saya ucapkan terima kasih, kalian semua sudah membuat sejarah untuk sepak bola Indonesia. Pesan saya jangan berpuas diri, kalian harus terus semangat berlatih," kata Ketum PSSI Erick Thohir disambut tepuk tangan meriah.

Turut hadir pada penyambutan ini, Sekjen PSSI Yunus Nusi, Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji, Exco PSSI Arya Sinulingga dan Exco PSSI Muhammad. (ben)

BAGIKAN :
PELAYANAN