Jadi Narasumber MNC Forum LXXV, Menpora Dito Bahas Strategi Tingkatkan Prestasi Pemuda dan Olahraga

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo menjadi narasumber pada acara MNC Forum LXXV di Jakarta Concert Hall, Lantai 14 iNews Tower, Kebon Sirih, Rabu (22/5) sore. Forum ini mengambil tema "Strategi dan Kebijakan Pemerintah dalam Meningkatkan Prestasi Bidang Pemuda dan Olahraga Indonesia ke Kancah Internasional."

Jadi Narasumber MNC Forum LXXV, Menpora Dito Bahas Strategi Tingkatkan Prestasi Pemuda dan Olahraga Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo menjadi narasumber pada acara MNC Forum LXXV di Jakarta Concert Hall, Lantai 14 iNews Tower, Kebon Sirih, Rabu (22/5) sore. Forum ini mengambil tema "Strategi dan Kebijakan Pemerintah dalam Meningkatkan Prestasi Bidang Pemuda dan Olahraga Indonesia ke Kancah Internasional."(foto:egan/kemenpora.go.id)

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo menjadi narasumber pada acara MNC Forum LXXV di Jakarta Concert Hall, Lantai 14 iNews Tower,  Kebon Sirih, Rabu (22/5) sore. Forum ini mengambil tema "Strategi dan Kebijakan Pemerintah dalam Meningkatkan Prestasi Bidang Pemuda dan Olahraga Indonesia ke Kancah Internasional."

Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo membuka forum ini, yang berlanjut pemaparan dari Menpora Dito. Menpora menyampaikan strategi-strategi dan kebijakan-kebijakan yang telah dilakukan Pemerintah untuk meningkatkan prestasi di bidang pemuda dan olahraga ke kancah internasional. Salah satunya melalui pembangunan industri olahraga Tanah Air.

“Memang salah satu tugas yang diberikan Pak Presiden saat saya menjabat Menpora adalah bagaimana perkembangan olahraga ini industrinya makin kencang,” tutur Menpora.

Diakui, tidak semua olahraga bisa dikembangkan menjadi industri. Untuk itu Kemenpora mendorong pengembangan ekosistem industri pada olahraga-olahraga yang memang sudah memiliki basis massa seperti sepak bola, basket, bulu tangkis, voli, dan bela diri campur.

Kemenpora, sambung Menpora Dito, mendorong upaya pengembangan industri olahraga ini melalui beragam kebijakan. Di antaranya mendorong adanya insentif bagi pemerintah daerah yang membangun venue olahraga. 

Sementara untuk swasta, saat ini tengah dirancang bagaimana pihak swasta yang melakukan investasi olahraga baik di jasa dan fasilitas, bahkan untuk pengelolaan tim, bisa mendapatkan insentif fiskal dan pajak

“Jadi dari sisi hitungnya juga telah kami siapkan. Karena yang namanya industri tidak mungkin terjadi tanpa adanya dukungan pemerintah melalui infrastruktur, tanpa adanya dorongan untuk pihak swasta masuk. Karena tanpa swasta masuk, business oriented, industri tidak akan jalan,” terang Menpora.

Menpora Dito menyatakan kepemimpinan Presiden Jokowi sudah tepat dalam hal komitmen pembangunan keolahragaan. Apalagi saat ini Indonesia sudah memiliki Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). 

“Kebijakan ini tentu kita pertahankan. Kita lihat bagaimana sekarang Pemerintah fokus pada pembinaan dari usia dini sampai usia senior di seluruh cabang olahraga yang memiliki target di Olimpiade,” tegas Menpora.

“Ke depan kita harus kuatkan lagi industrinya, agar cabang olahraga bisa makin mandiri. Dan kita doakan semoga ke depan ekonomi Indonesia makin maju agar anggarannya makin besar untuk olahraga,” imbuh Menpora Dito.

Selain Menpora, narasumber lain yang manjadi pembicara yaitu pengusaha nasional Rosan Perkasa Roeslani. Forum yang dihadiri para karyawan MNC Group ini sendiri dikemas dalam bentuk diskusi dengan sesi tanya jawab dibuka selepas pemaparan. (luk)

BAGIKAN :
PELAYANAN