Launching Timnas Wanita, Menpora Amali Sebut Bukti Kesetaraan Gender di Dunia Sepakbola

Tepat di hari perempuan internasional yang diperingati pada hari ini, Senin (8/3), PSSI resmi memperkenalkan skuad Tim Nasional (Timnas) wanita Indonesia di Lapangan D, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali yang hadir dalam kesempatan ini mengapresiasi upaya PSSI tersebut. Terutama tim ini yang dipersiapkan untuk ajang SEA Games 2021 di Vietnam.

Launching Timnas Wanita, Menpora Amali Sebut Bukti Kesetaraan Gender di Dunia Sepakbola Tepat di hari perempuan internasional yang diperingati pada hari ini, Senin (8/3), PSSI resmi memperkenalkan skuad Tim Nasional (Timnas) wanita Indonesia di Lapangan D, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali yang hadir dalam kesempatan ini mengapresiasi upaya PSSI tersebut. Terutama tim ini yang dipersiapkan untuk ajang SEA Games 2021 di Vietnam. (foto:putra/kemenpora.go.id)

Jakarta: Tepat di hari perempuan internasional yang diperingati pada hari ini, Senin (8/3), PSSI resmi memperkenalkan skuad Tim Nasional (Timnas) wanita Indonesia di Lapangan D, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali yang hadir dalam kesempatan ini mengapresiasi upaya PSSI tersebut. Terutama tim ini yang dipersiapkan untuk ajang SEA Games 2021 di Vietnam. 

"Pertama hari ini, hari perempuan internasional dan ditandai oleh PSSI dengan launching tim nasional. Saya kira kita punya harapan terhadap tim nasional putri kita atau wanita kita karena ada event pertandingannya,” kata Menpora Amali. 

Menpora Amali menjelaskan untuk event sepakbola wanita, di tingkat nasional ada Piala Kartini dan juga pertandingan di Pekan Olaharga Nasional (PON). Sementara di tingkat internasional ada Sea Games dan Asian Games. 

"Sehingga peluang kita untuk mendorong supaya sepakbola wanita kita maju sangat terbuka lebar. Pak ketua umum tanya ke coach Shin Tae-yong, bagaiamana potensi mereka, sangat punya potensi katanya,” ungkapnya.

Selain itu, Menpora Amali juga menyebutkan bahwa dengan adanya klub sepakbola wanita ini menunjukan bahwa kesetaraan gender bukan hanya sekadar wacana saja. Tapi benar-benar diimplementasikan PSSI secara nyata. 

"Sekarang ini memang eranya kita harus serius mendorong kesetaraan gender di segala segi kehidupan. Termasuk di urusan sepak bola. Ini apresiasi kepada PSSI bukan hanya bicara tapi benar-benar menampilkan kesetaraan gender," pungkas Menpora Amali. 

Lebih lanjut, Menpora Amali memaparkan bahwa sepakbola merupakan olahraga yang sangat diminati rakyat di Indoneisa. Bahkan berdasarkan hasil survei angkanya mencapai 70 persen. "Sepakbola putri ini sudah masuk di dalam agenda FIFA. Maka kita punya peluang untuk bisa berprestasi di sepakbola wanita," harapnya.

Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan bahwa hari wanita internasional merupakan bentuk kampanye global yang selalu dijadikan simbol penting dalam memotivasi wanita dalam meraih kesetaraan dan memiliki maknan mendalam. Salah satunya wanita sanggup terlibat di sepak bola. 

"Tepat hari ini juga pemusatan latihan timnas wanita Indonesia dimulai. Tentu ini momen berharga bagi kita semua karena mereka mampu mengikuti timnas pria yang sudah terlebih dahulu menjalani pemusatan latihan di era pandemi Covid-19 seperti ini," kata Iriawan. 

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI, I Gusti Ayu Bintang Puspayoga menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya karena tepat di hari perempuan internasional Timnas wanita Indonesia diperkenalkan.

Menurut dia, hal ini menunjukan kesetaraan gender benar-benar diwujudkan meskipun hal itu sudah lama digaungkan dan diatur dalam konstitusi. Akan tetapi, data menyebutkan bahwa indeks kesenjangan antara laki-laki dan wanita masih tinggi. 

"Contohnya kalau kita bicara sepakbola pasti identik dengan laki-laki. Tapi sekarang ini dengan dilaunching timnas sepakbola perempuan ini akan membuka wawasan di masyarakat yang sudah terbangun konstruksi sosial. Mudah-mudahan ini menjadi bola salju yang trus menggelinding, tidak hanya timnas. Kalau ada event ini akan memotivasi para perempuan untuk bermain sepakbola," harapnya. 

Dia juga menyampaikan bahwa potensi  sepakbola perempuan sangat terbuka lebar bila terus dikembangkan hingga kampung-kampung di seluruh Indonesia. 

“Pada hari ini, saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya, komitmen pak Menpora, KONI, PSSI yang sudah mengambil momen hari ini, momen hari perempuan internasional untuk melaunching timnas sepakbola perempuan,” jelasnya.

Hadir dalam kesempatan ini antara lain, Plt Sekjen Yunus Nusi, Wasekjen Maaike Ira Puspita, Direktur Teknik Indra Sjafri serta pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong dan Ketua KONI Pusat Marciano Norman.

BAGIKAN :
PELAYANAN