Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mengatakan program prioritas utamanya dalam masa tugas hanya sekitar 1,5 tahun ini. Menurutnya, prioritas utamanya, yakni memperkuat pondasi olahraga dan pemuda.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mengatakan program prioritas utamanya dalam masa tugas hanya sekitar 1,5 tahun ini. Menurutnya, prioritas utamanya, yakni memperkuat pondasi olahraga dan pemuda.(foto:raiky/kemenpora.go.id)
Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mengatakan program prioritas utamanya dalam masa tugas hanya sekitar 1,5 tahun ini. Menurutnya, prioritas utamanya, yakni memperkuat pondasi olahraga dan pemuda.
”Yang pasti ada dua fokus ya, olahraga dan pemuda. Di olahraga itu masih seputra prestasi. Di sini kita mempersiapkan SEA Games Kamboja 2023 dan Asian Games," ucap Menpora Dito saat menjadi narasumber dalam tapping program Talk Politic With Reinhard di Studio MNC NEWS, Jakarta, Senin (10/4) sore.
"Selanjutnya yang pasti kita lolos di Olimpiade 2024 di Paris. Untuk mencapai hal tersebut yang paling efektif dan efesien terkait penganggarannya, jadi tidak boros. Dan yang kita kirimkan itu sesuai dengan cabor yang berpotensi meraih medali," sambungnya
Selain itu, lanjutnya, untuk pengembangan bakatnya sendiri, Kemenpora melakukan talent scouting. "Jadi dari sisi pendidikan dari SD sampai universitas digalakkan liga-liganya di beberapa cabor dan juga untuk regional di gelarnya liga-liga antar kampung ( tarkam)" ucapnya.
Dan juga untuk olahraga, masih menurutnya, target Kemenpora membuat ekosistem sport industry lebih masif. "Selain itu, kita ingin mengadakan pertemuan antara liga-liga asing dengan liga-liga lokal kita agar mereka itu bisa belajar," jelasnya.
Dari sisi kepemudaan yang difokuskan adalah pengembangan kepemudaan."Kita ingin mengarahkan pemuda kita menjadi wirausaha dan profesi. Jadi tidak hanya melatih orang berwirausaha untuk menghasilkan lapangan pekerjaan tetapi kita juga harus melahirkan dan menyiapkan anak-anak muda kita harus bisa menjadi dokter yang hebat, pengacara yang hebat dan youtuber yang hebat, jadi semua sektor harus dipersiapkan,' jelasnya.
Menurutnya, dari semua prioritas ini kalaupun juga tidak bisa dilaksanakan semuanya maka paling tidak semua pondasi ini harus siap. "Tetapi kita juga harus genjot program yang bisa dilaksanakan," jelasnya. (rep)
