Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo berpesan kepada para pejabat eselon I dan II Kemenpora yang baru dilantik untuk bisa memaksimalkan potensi aparatur sipil negara (ASN). Menurut Menpora, ASN di Kemenpora memiliki banyak potensi dalam meningkatkan kinerja Kementerian.
Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo berpesan kepada para pejabat eselon I dan II Kemenpora yang baru dilantik untuk bisa memaksimalkan potensi aparatur sipil negara (ASN). Menurut Menpora, ASN di Kemenpora memiliki banyak potensi dalam meningkatkan kinerja Kementerian.
Hal tersebut disampaikan Menpora Dito dalam sambutannya pada pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pejabat pimpinan tinggi madya, pratama, administrator dan pengawas di lingkungan Kemenpora, Kamis (17/4) pagi di Auditorium Wisma Kemenpora.
Menurut Menpora, para Deputi harus proaktif untuk menyemangati dan memotivasi para asisten deputinya (asdep) masing-masing. Sementara para asdep harus bisa melihat potensi para ASN di bawahnya.
“Banyak sekali ASN yang semangatnya tinggi. Harus bisa menangkap semua potensi itu dan memaksimalkan bagaimana mengangkat semangat kerja para ASN yang ada di Kemenpora,” ujar Menpora Dito.
Menurut Menpora, momen pelantikan ini merupakan kesempatan emas yang mesti digelorakan. Karena tidak mungkin kementerian bisa lebih kuat dan maju apabila kerja samanya lemah.
Karenanya Menpora Dito berharap dari awal para pejabat ini dilantik, pengelolaan anggaran dan administrasi harus benar dan sesuai aturan. Dalam hal ini Menpora bersyukur lantaran sejak menjabat tahun 2023, belum ada kejadian maladministrasi yang besar.
“Alhamdulillah dari pertama saya masuk ke sini 2023, sampai detik ini belum ada kejadian maladministrasi yang besar. Ada kecil-kecil dan itu bisa diperbaiki,” sebut Menpora Dito.
Pun begitu Menpora bersyukur lantaran proses pelantikan para pejabat di Kemenpora ini telah sesuai dengan aturan yang berlaku. Tidak ada intervensi dari pihak-pihak tertentu yang menitipkan jabatan. Atas hal ini, Menpora Dito memberikan apresiasi kepada keluarga besar Kemenpora.
“Karena sampai pagi ini saya tanda tangan SK pelantikan, alhamdulillah tidak ada yang menelepon saya titip jabatan. Kita harus apresiasi buat kalian semua. Karena itu tandanya Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu yang ada di kemenpora memiliki kepercayaan tinggi sesama pegawai Kemenpora,” terang Menpora.
Menpora Dito menegaskan dirinya ingin memajukan semua pihak yang ada di Kemenpora. Salah satunya dengan penerapan merit system di Kemenpora, yang berbasis integritas dan profesionalitas.
“Saya ingin semua yang ada di Kemenpora bisa menjadi manusia yang lebih maju dan juga manusia yang lebih sukses. Yang nanti pasti ujung-ujungnya bagaimana Kementerian ini benar-benar bisa memajukan generasi muda dan olahraga Indonesia,” tutur Menpora.
Menurut Menpora Dito, pelantikan ini harus dijadikan sebagai semangat baru membangun Kemenpora RI. Khususnya setelah susunan organisasi dan tata kerja (SOTK) baru Kemenpora selesai ditetapkan, sebagaimana keinginan Presiden RI Prabowo Subianto.
Menpora mengingatkan kepada jajaran Kemenpora dalam membuat rancangan rencana strategis (Renstra) harus sesuai dengan tujuan. Jangan lagi membuat renstra seadanya. Pasalnya apa yang dikerjakan di Kemenpora menjadi perhatian serius dari Presiden maupun masyarakat Indonesia.
“Ekspektasi integritas sangat tinggi, apalagi dari masyarakat kita. Jadi saya harap dengan struktur baru ini, sudah bisa langsung bergerak, karena baik dari organisasi dan juga anggaran, alhamdulillah semuanya sudah terselesaikan,” tandas Menpora Dito. (luk)