Sang juara dunia MotoGP 2025 dari Ducati Lenovo Marc Marquez, meraih hasil paling buruk setelah menempati posisi kesembilan dalam kualifikasi seri ke-18 Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 yang digelar di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, NTB, Sabtu (4/10).
Sang juara dunia MotoGP 2025 dari Ducati Lenovo Marc Marquez, meraih hasil paling buruk setelah menempati posisi kesembilan dalam kualifikasi seri ke-18 Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 yang digelar di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, NTB, Sabtu (4/10).(foto: Injourney)
Lombok: Sang juara dunia MotoGP 2025 dari Ducati Lenovo Marc Marquez, meraih hasil paling buruk setelah menempati posisi kesembilan dalam kualifikasi seri ke-18 Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 yang digelar di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, NTB, Sabtu (4/10).
Sebelumnya, kakak kandung dari Alex Marquez itu harus mengalami jatuh sebanyak dua kali dalam sesi latihan pertama. Dirinya pertama-tama terjatuh pada tikungan 10 ketika sesi berlangsung pada 10 menit awal kemudian berhasil lanjut.
Tak lama berselang rider Lenovo Ducati tersebut terjatuh lagi di tikungan 5, kali itu jatuh dengan lebih keras. Meski terlihat sekilas kondisinya tak mengalami cedera, tapi dua kali terjatuh itu berimbas kurang sip pada kecepatannya di lintasan.
The Baby Alien harus berjuang keras dalam dua hari terakhir di MotoGP Mandalika 2025. Hasil apik sepanjang musim nyatanya tak mampu baginya 'menjinakkan' Sirkuit Internasional Mandalika, NTB.
Sejak MotoGP Mandalika digelar pada 2022, MM93 belum pernah meraih kemenangan bahkan podium dalam balapan utama. Dirinya belum menemukan ramuan ampuh untuk meraih hasil terbaik di Mandalika.(ben)
