Seri Begawan: Kontingen pencak silat pelajar Indonesia mencatatkan prestasi gemilang pada ajang Asean School Games (ASG) 2025 di Brunei Darussalam.
Tim Indonesia berhasil keluar sebagai juara umum cabang olahraga pencak silat setelah mengumpulkan total 11 Medali Emas, 2 Perak, dan 2 Perunggu dari berbagai nomor tarung dan seni yang diselenggarakan di Youth Center Brunei Darussalam, Rabu. (26/11).(foto:irfandi/kemenpora.go.id)
Bandar Seri Begawan: Kontingen pencak silat pelajar Indonesia mencatatkan prestasi gemilang pada ajang Asean School Games (ASG) 2025 di Brunei Darussalam.
Tim Indonesia berhasil keluar sebagai juara umum cabang olahraga pencak silat setelah mengumpulkan total 11 Medali Emas, 2 Perak, dan 2 Perunggu dari berbagai nomor tarung dan seni yang diselenggarakan di Youth Center Brunei Darussalam, Rabu. (26/11).
Sejak hari pertamaa tim pencak silat Indonesia langsung menunjukkan performa dominan. Para pesilat muda tampil penuh percaya diri, memperlihatkan teknik serangan dan pertahanan yang solid.
Pada hari terakhir, tim pencak silat Indonesia berhasil menyumbangkan lima medali emas yaitu Mahilda Mega Andinan di kelas E Putri, Ibrohim Putra Sultan di kelas B Putra, Mujadidi Faiza Adhim di kelas C putra, Rusli Muhammad Ropi di kelas single putra, Furgon Habbil Winata di kelas D Putra.
Pelatih tim pencak silat Indonesia Muhammad Arsyad menyampaikan rasa puas dengan capaian para atlet. “Saya sangat puas dengan penampilan para atlet yang bertanding sehingga dari cabor pencak silat kami berhasil mendapatkan 11 medali emas melampaui target yang diinginkan” ujar Arsyad.
Dengan pencapaian ini, Indonesia berhasil memperkokoh posisi peringkat pertama klasmen Asean School Games (ASG) dengan raihan 41 medali emas, 24 medali perak dan 20 medali perunggu dengan total keselurhan 85 medali. Unggul 21 medali emas dari Thailand yang berada di peringkat kedua.(Irf)