Festival Olahraga Disabilitas 2025 digelar meriah di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Kota Batam pada Kamis (20/11). Sebanyak 300 peserta dari 7 SLB di berbagai daerah sekitar Kota Batam. Acara dihadiri Asisten Deputi Olahraga Layanan Khusus Kemenpora, Dadi Surjadi, serta Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Batam, Zulkarnain.
Festival Olahraga Disabilitas 2025 digelar meriah di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Kota Batam pada Kamis (20/11). Sebanyak 300 peserta dari 7 SLB di berbagai daerah sekitar Kota Batam. Acara dihadiri Asisten Deputi Olahraga Layanan Khusus Kemenpora, Dadi Surjadi, serta Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Batam, Zulkarnain.(foto:gia/kemenpora.go.id)
Batam: Festival Olahraga Disabilitas 2025 digelar meriah di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Kota Batam pada Kamis (20/11). Sebanyak 300 peserta dari 7 SLB di berbagai daerah sekitar Kota Batam. Acara dihadiri Asisten Deputi Olahraga Layanan Khusus Kemenpora, Dadi Surjadi, serta Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Batam, Zulkarnain.
Para peserta mengikuti rangkaian aktivitas olahraga yang dirancang khusus untuk anak-anak berkebutuhan khusus, di antaranya Para Atletik, Para Bulutangkis, Para Tenis Meja, Boccia, Catur, serta Tes Kebugaran. Seluruh rangkaian Festival Olahraga Disabilitas 2025 berlangsung dengan penuh antusias, menghadirkan suasana ceria dan ruang gerak positif bagi seluruh peserta.
Dalam sambutannya, Asdep Olahraga Layanan Khusus Kemenpora, Dadi Surjadi, menyampaikan bahwa kehadiran Kemenpora di Batam merupakan bagian dari upaya membangun semangat berolahraga di kalangan pelajar disabilitas.
“Kami dari Kemenpora hadir di Kota Batam ini, dalam rangka membudayakan olahraga untuk meningkatkan partisipasi olahraga, khususnya anak-anak kita yang spesial ini,” ujar Dadi.
Ia menegaskan pentingnya kegiatan ini dalam mendorong anak-anak untuk tetap aktif bergerak.“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi olahraga, agar anak-anak kita selalu bergerak, berolahraga, dan kelak mereka dapat menunjukkan prestasinya untuk kita semua,” ucapnya.
Dadi juga memberikan apresiasi kepada para orang tua yang turut hadir mendampingi anak-anak mereka. “Saya mengucapkan terima kasih dan rasa bangga kepada bapak-ibu orang tua yang telah hadir di sini mendukung anak-anaknya untuk bergerak aktif pada hari ini,” tambahnya.
Sementara itu, Kadispora Kota Batam, Zulkarnain, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan Kemenpora dalam memilih Batam sebagai salah satu lokasi pelaksanaan Festival Olahraga Disabilitas tahun ini. “Kami dari Pemerintah Kota Batam mengucapkan terima kasih kepada Kemenpora karena sudah memilih Kota Batam sebagai salah satu titik penyelenggaraan festival olahraga disabilitas di tahun 2025 ini. Semoga para adik-adik di sini dapat berbahagia dan aktif bergerak mengikuti kegiatan pada hari ini,” ujarnya.
Keceriaan juga tampak dari para orang tua peserta. Nuraini, salah satu orang tua yang hadir, menyampaikan rasa senangnya melihat anaknya dapat berinteraksi dan mengikuti permainan bersama teman-temannya.
“Yaa senang melihatnya, dia bisa main sama teman-temannya di sini. Semoga nanti bisa ikut acara seperti ini lagi dari Kemenpora,” ungkapnya.
Festival Olahraga Disabilitas 2025 di Kota Batam menjadi salah satu langkah penting dalam menghadirkan ruang inklusif bagi anak-anak disabilitas untuk bergerak aktif, bersosialisasi, dan menikmati manfaat olahraga. Batam sendiri menjadi titik kedelapan setelah sebelumnya pelaksanaan Festival Olahraga Disabilitas hadir di Bangka Belitung, Lebak, Yogyakarta, Ternate, Majalengka, Padang, dan Lampung. (as)