Kemenpora Gelar Pelatihan Keluarga Muda Berdaya di Jawa Barat

Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) terus melaju, genjot lahirnya pemuda-pemudi yang tangguh. Tidak ingin kehilangan cepatnya waktu berjalan, Pelatihan Keluarga Muda Berdaya digelar perdana di Provinsi Jawa Barat, tepatnya di Hotel Arion Suites Kota Bandung, Kamis (7/3).

Kemenpora Gelar Pelatihan Keluarga Muda Berdaya di Jawa Barat Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) terus melaju, genjot lahirnya pemuda-pemudi yang tangguh. Tidak ingin kehilangan cepatnya waktu berjalan, Pelatihan Keluarga Muda Berdaya digelar perdana di Provinsi Jawa Barat, tepatnya di Hotel Arion Suites Kota Bandung, Kamis (7/3).(foto:istimewa)

Bandung: Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) terus melaju, genjot lahirnya pemuda-pemudi yang tangguh. Tidak ingin kehilangan cepatnya waktu berjalan, Pelatihan Keluarga Muda Berdaya digelar perdana di Provinsi Jawa Barat, tepatnya di Hotel Arion Suites Kota Bandung, Kamis (7/3).

Perlu diketahui, Pelatihan Keluarga Muda Berdaya merupakan rebranding salah satu program Asisten Deputi Kepemimpinan Pemuda Deputi Bidang Pengembangan Pemuda, yang di tahun 2023 lalu menyambangi berbagai kota dan daerah di Indonesia dengan sebutan Pelatihan Kepemimpinan Pemuda dalam Rumah Tangga (PKPRT).

Sebagaimana tema besar yang diangkat pada 2024, program ini menitik beratkan pada bagaimana mempersiapkan pemuda tangguh generasi emas disaat satu abad Indonesia merdeka, 2045 nanti. 

"lni kegiatan perdana di tahun 2024, yang dimaksudkan akan terus bergulir ke seluruh Indonesia demi terwujudnya pemuda yang tangguh dan semakin berdaya," kata Asisten Deputi Kepemimpinan Pemuda Mulyani Sri Suhartuti mewakili Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora, saat membuka pelatihan.

Keluarga pasangan muda adalah sebuah zona awal keberlangsungan kehidupan masyarakat mendatang, oleh karenanya pondasi harus dikuatkan, negara melalui Kemenpora hadir untuk menjadi pemantik keberdayaan dan ketangguhan.

"Yang terpenting lagi diharapkan dengan kegiatan ini, selain ketangguhan keluarga diharapkan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) meningkat," lanjutnya.

"Ini juga bagian edukasi kepada seluruh lapisan masyarakat khususnya pemuda bagaimana memahami stunting, sehingga sebagai keluarga muda siap menghadapinya," tutupnya.

Pelatihan ini berseri, akan terus berjalan dari kota dan daerah satu ke daerah lain di Indonesia. Untuk Series 1 di Bandung ini diikuti 100 peserta dari kalangan berbagai organisasi pemuda baik di kampus maupun sekolah-sekolah area Bandung dan sekitarnya, serta dihadiri para narasumber yang kompeten di bidangnya.

Adapun para narasumber tersebut adalah, pemateri Perencanaan Keuangan dalam Rumah Tangga (Dr. Leni Anggraeni, M.Pd./Kepala Pusat Pemberdayaan Masyarakat dan KKN LPPM UPI), pemateri Hukum Perkawinan (Dr. Asep Suryadi, SH., MH./Ketua STH Bandung), pemateri Perlindungan Anak dan Pengasuhan Berkualitas (Prof. Dr. Elly Malihah, M.Si./Pakar Perlindungan Anak dan Perempuan dari UPI), pemateri Kesehatan Reproduksi  (Prof. dr. Hamidie Ronal Daniel Ray, M.Pd., Ph.D./Dekan Fakultas Kedokteran UPI), dan pemateri Psikologi Keluarga (Helwa Fakhira/Duta Genre Kota Bandung Tahun 2019). (cah)

Tag
BAGIKAN :
PELAYANAN