Menpora Dito Ingin Program Wira Muda dan SMASH Kemenpora Jadi Pintu Kesuksesan Masa Depan Pemuda Indonesia

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo sangat peduli bagaimana mencetak anak muda Indonesia yang bisa sukses dalam industri olahraga dan wirausaha muda sebagai salah satu program di Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI).

Menpora Dito Ingin Program Wira Muda dan SMASH Kemenpora Jadi Pintu Kesuksesan Masa Depan Pemuda Indonesia Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo sangat peduli bagaimana mencetak anak muda Indonesia yang bisa sukses dalam industri olahraga dan wirausaha muda sebagai salah satu program di Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI). (foto:herry/kemenpora.go.id)

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo sangat peduli bagaimana mencetak anak muda Indonesia yang bisa sukses dalam industri olahraga dan wirausaha muda sebagai salah satu program di Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI). 

Salah satu bentuk kepedulian tersebut yakni, Menpora Dito hadir langsung dan memberikan sambutan pada acara kunjungan peserta Wira Muda Academy dan Sport Management School (SMASH) di Wisma Teater, Kemenpora, Jakarta, Selasa (5/3) siang. 

Menurut Menpora Dito, program magang ini penting dalam mempersiapkan pemuda kita menghadapi masa depan yang penuh harapan. Program ini tidak sekadar tentang memberikan pengalaman lapangan kepada peserta magang, tetapi juga tentang memberdayakan mereka dengan keterampilan yang diperlukan untuk sukses di dunia kerja. 

Dirinya juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi terhadap kolaborasi antara Kemenpora dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), serta stakeholder pemuda dan olahraga  yang telah membawa pada langkah signifikan dalam memperkenalkan Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB).

"Kolaborasi ini bukan hanya antara pemerintah dan pemuda, tetapi juga melibatkan sektor swasta. Program WiraMuda Academy dan SMASH menjadi bagian yang memberikan kesempatan kepada pemuda untuk berpartisipasi dalam magang dengan proyek akhir di perusahaan-perusahaan terkemuka. Kami mengucapkan terima kasih kepada mitra industri yang telah berpartisipasi aktif dalam program ini," kata Menpora Dito. 

"Secara keseluruhan saya tahu terhadap program ini, tapi secara detail saya baru tahu bahwa seluruh mahasiswa ini nantinya akan magang secara full dan langsung mendapatkan 20 Satuan Kredit Semester (SKS). Bagi saya itu sangat luar biasa dan harus benar-benar dimanfaatkan dengan maksimal," tambahnya.    

"Kami percaya bahwa magang bukan hanya tentang memberikan pengalaman lapangan, tetapi juga tentang melengkapi peserta dengan keterampilan vital seperti keterampilan interpersonal, manajemen, dan kewirausahaan. Melalui pengalaman ini, pemuda dapat memperluas wawasan mereka, memperdalam pemahaman tentang dunia kerja, dan mengembangkan diri mereka secara profesional," imbuh Menpora Dito.  

"Harapan saya melalui program ini sangatlah besar. Kami berharap untuk melihat peningkatan keterampilan, kreativitas, dan kepercayaan diri dari para peserta magang. Kami juga berharap agar program ini tidak hanya memberikan manfaat bagi individu, tetapi juga untuk kemajuan bangsa secara keseluruhan," harapnya.  

Ikut hadir dalam acara tersebut yakni, Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Raden Isnanta, Kepala Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Kemendikbudristek Wahyu Hari Haji, Staf Khusus Menteri Pemuda dan Olahraga Bidang Percepatan Inovasi Pemuda dan Olahraga Hasintya Saraswati, Staf Khusus Menteri Pemuda dan Olahraga Bidang Komunikasi dan Hubungan Internasional Alia Noorayu Laksono. 

Sementara diantara perwakilan Mitra Kemenpora yang hadir yaitu, ALOSHOP, Creathless Sport Group, DBL Indonesia, Jakpro, Lembaga Pengelolaan Dana Usaha dan Keolahragaan (LPDUK), MAHAKA Sport Group, NOC Indonesia, PB PERPANI, RANS SIMBA Basketball. (amr)

BAGIKAN :
PELAYANAN