Menpora Amali Nilai Sejauh Ini Penyelenggaraan PON XX Papua Masih Berjalan Lancar

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora RI) menjelaskan bahwa sejak awal pembukaan hingga saat ini, penyelenggaraan PON XX Papua 2021 tetap berjalan lancar tanpa hambatan berarti. Hal itu disampaikan ketika menjadi narasumber Kabar Pagi TVOne, dari Swiss-Belhotel Jayapura, Papua, Jum'at (8/10).

Menpora Amali Nilai Sejauh Ini Penyelenggaraan PON XX Papua Masih Berjalan Lancar Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora RI) menjelaskan bahwa sejak awal pembukaan hingga saat ini, penyelenggaraan PON XX Papua 2021 tetap berjalan lancar tanpa hambatan berarti. Hal itu disampaikan ketika menjadi narasumber Kabar Pagi TVOne, dari Swiss-Belhotel Jayapura, Papua, Jum'at (8/10).(foto:bagus/kemenpora.go.id)

Jayapura: Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora RI)  menjelaskan bahwa sejak awal pembukaan hingga saat ini, penyelenggaraan PON XX Papua 2021 tetap berjalan lancar tanpa hambatan berarti. Hal itu disampaikan ketika menjadi narasumber Kabar Pagi TVOne, dari Swiss-Belhotel Jayapura, Papua, Jum'at (8/10).

"Situasi di sini, baik di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika, dan Merauke, PON-nya berjalan lancar ya, tidak ada hal yang signifikan mengganggu sampai PON itu harus terhenti," kata Menpora Amali.

"Semua peserta, baik atlet, pelatih, dan official menjalani setiap pertandingan dari yang saya saksikan mereka melaksanakan dengan gembira, mereka tidak ada rasa ketakutan, rasa kekhawatiran yang berlebihan," tambahnya.

Kewaspadaan dengan kedisiplinan prokes tetap diterapkan, apalagi memang sebagaimana disampaikan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito memang benar ada 34 kontingen yang terpapar dengan tanpa gejala (OTG). Kesemuanya sudah tertangani dengan sesuai prosedur dan diharapkan dalam waktu dekat sudah akan sehat dan pulih kembali.

Pemerintah sejak awal, saat pelaksanaan, hingga akhir perhelatan tetap berkomitmen memberikan jaminan bahwa sesuai prosedur terutama prosedur kesehatan semua akan berjalan dengan baik dan lancar.

"Pasti ya pemerintah sejak lama, sebelum perhelatan PON ini dimulai memberikan proteksi khususnya kepada masyarakat yang ada di sekitar venue atau penginapan, itu sekarang sudah tervaksin 60-70% dan mereka juga akhirnya mau datang ke tempat-tempat pertandingan tetapi dengan protokol kesehatan yang dilakukan secara disiplin. Kemudian bagi pemain atau atlet bagi pelatih atau official atau tenaga pendamping itu juga kan sudah tervaksin semuanya dan sekarang ini yang terkonfirmasi positif itu tanpa gejala, jadi biasanya tidak terlalu lama masa recoverinya seperti di Mimika saya mendapatkan informasi CT Value-nya itu rata-rata sekitar 37, jadi itu kan tinggi ya jadi mudah-mudahan dengan CT yang tinggi seperti itu tidak menular meskipun tetap terkonfirmasi positif," jelasnya.

Menpora terus memantau dan mengingatkan kewaspadaan dan pelaksanaan protokolol kesehatan dengan disiplin sehingga perhelatan PON ini diharapkan bisa berlangsung sampai dengan akhir dengan sukses diberbagai hal.

"PON semoga berjalan terus hingga saat ditutup yang rencana penutupan akan dilakukan oleh Bapak Wakil Presiden tanggal 15 yang akan datang," ucap Menpora. 

"Mudah-mudahan PON ini bisa menjadi ajang untuk menunjukkan prestasi dari atlet-atlet daerah dan juga kita bisa melihat talenta-talenta yang muncul, yang tadinya belum muncul ke tingkat nasional atau belum muncul ke pelatnas maka ini kesempatannya untuk menunjukkan bahwa mereka pantas menjadi penghuni pelatnas," tutupnya.(cah)

BAGIKAN :
PELAYANAN