Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) melalui LPDUK/ Inaspro mendukung penuh penyelenggaraan FIBA 3x3 Women's Series Jakarta 2025 dan FIBA 3x3 Challenger Jakarta yang digelar di Plaza Timur Gelora Bung Karno, Senayan, 24-25 Juli dan 26-27 Juli medatang.
Jakarta: Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) melalui LPDUK/ Inaspro mendukung penuh penyelenggaraan FIBA 3x3 Women's Series Jakarta 2025 dan FIBA 3x3 Challenger Jakarta yang digelar di Plaza Timur Gelora Bung Karno, Senayan, 24-25 Juli dan 26-27 Juli medatang.
Dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Direktur LPDUK Kemenpora/Inaspro, Ferry Kono bersama Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Surono pada acara konferensi pers FIBA 3x3 Women's Series Jakarta 2025 dan FIBA 3x3 Challenger di Media Center, Kemenpora, Jakarta, Senin (21/7) siang.
"Tantangan untuk menjadi tuan rumah FIBA 3x3 Women's Series Jakarta 2025 dan FIBA 3x3 Challenger ini tidak mudah, dan proses ini sudah kita persiapkan dengan matang. Inaspro bersama Kemenpora mendukung penuh event ini. Sesuai dengan arahan Mas Menpora agar Inaspro bisa mendorong industri olahraga yang salah satunya adalah Basket 3x3," kata Ferry Kono.
Ferry Kono juga menceritakan bahwa FIBA ketika meminta Indonesia menjadi kandidat tuan rumah tentu sudah melihat banyak latar belakang berkembangnya olahraga basket di Indonesia. "Insyallah kepercayaan FIBA akan kita buktikan dengan Inaspro bisa mendapatkan lisensi penyelenggaraan IBA 3x3 Women's Series Jakarta 2025 dan FIBA 3x3 Challenger ini," tambahnya.
Ajang yang baru pertama digelar di Indonesia ini juga diharapkan bisa menjadi ajang untuk melahirkan atlet basket 3x3 yang berpotensi. Bahkan Ferry Kono menilai tim basket 3x3 Indonesia memiliki peluang untuk bisa tampil di Olimpiade 2028.
"Kami mengkaji betul event ini memiliki potensi Tim Basket 3x3 Indonesia bisa mengikuti Olimpiade 2028, dimana Perbasi bisa konsisten menjaga tim dengan baik.Kemungkinan kita mendapatkan poin dan mengikuti kualifikasi itu akan terbuka. Saya tegaskan IBA 3x3 Women's Series Jakarta 2025 dan FIBA 3x3 Challenger dari secara infrastruktur dan persiapan semuanya sudah siap," pungkasnya.
Sementara Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Surono mengatakan kepercayaan FIBA terhadap Indonesia yang sukses menggelar kejuaraan internasional basket harus kita apresiasi. Setelah sebelumnya pernah menjadi penyelenggara kejuaraan dunia, kali ini Indonesia kembali dipercaya untuk menggelar event bertaraf internasional seperti FIBA 3x3 Women's Series Jakarta 2025 dan FIBA 3x3 Challenger.
"Kami dari Kemenpora tentu mengucapkan terima aksih dan mengapresiasi FIBA yang memepercayai Indonesia menjadi penyelenggara event berkelas dunia FIBA 3x3 Women's Series Jakarta 2025 dan FIBA 3x3 Challenger," ujar Surono.
Indonesia akan menurunkan tiga wakil dalam FIBA 3x3 Challenger Jakarta 2025. Ketiga tim tersebut adalah Jakarta Mandiri, Batavia Mandiri, dan South Jakarta Inaspro. Ketiganya akan bersaing dengan 13 tim kuat dari berbagai negara seperti Miami dari Amerika Serikat, Riffa dari Bahrain, Hangzhou dari China, Utrecht dari Belanda, hingga Barcelona dari Spanyol.
Sementara di sektor putri, Indonesia akan menurunkan satu tim yaitu Jakarta untuk tampil di FIBA 3x3 Women's Series Jakarta 2025. Tim Indonesia bakal bersaing dengan 15 tim lain yang berasal dari negara-negara seperti Spanyol, Australia, Mongolia, Selandia Baru, Amerika Serikat, hingga Jepang.
Pada acara konferensi pers tersebut ikut hadir Sekjen Perbasi, Nirmala Dewi, dan Staf Khusus Menpora Bidang Peningkatan Prestasi dan Pengembangan Industri Olahraga, Ardima Rama Putra. (amr)