Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Wamenpora RI) Taufik Hidayat menerima Ketua Pengurus Yayasan Pembangunan Jaya Raya, Budi Karya Sumadi bersama jajaran pengurus klub bulu tangkis PB Jaya Raya di Kemenpora, Jakarta, Senin (26/5).
Jakarta: Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Wamenpora RI) Taufik Hidayat menerima Ketua Pengurus Yayasan Pembangunan Jaya Raya, Budi Karya Sumadi bersama jajaran pengurus klub bulu tangkis PB Jaya Raya di Kemenpora, Jakarta, Senin (26/5).
Pertemuan tersebut membahas terkait perkembangan cabang olahraga bulu tangkis di Tanah Air. Budi Karya dalam kesempatan itu ingin bertukar pendapat mengenai program pembinaan atlet.
"Kami ingin sekali bulu tangkis bisa kembali berjaya seperti sebelumnya. Oleh karenanya saya mau meminta saran dan juga berbagi pengalaman dalam mengembangkan atlet muda bulu tangkis," ujar Budi Karya.
Mantan Menteri Perhubungan itu juga melaporkan, terdapat dua atlet PB Jaya Raya yang berhasil lolos ke pelatnas PBSI 2025. Keduanya adalah Jania Novalita Situmorang dan Ali Faathir Rayhan. Mereka terpilih berdasarkan hasil pantauan seleknas PBSI.
"Ya ada dua atlet PB Jaya Raya yang berhasil masuk pelatnas, tentu kami berharap Jania dan Faathir bisa menunjukkan yang terbaik, serta tumbuh menjadi pemain yang unggul," jelas Budi Karya.
Wamenpora Taufik merespons baik atas pernyataan dari Budi Karya. Dia bilang, talenta muda dari atlet bulu tangkis harus terus diperkuat karakternya agar bisa mencapai prestasi yang diingikan.
"Menurut saya, fondasi dan karakter atletnya harus kuat dulu. Kemudian juga komitmennya harus tinggi supaya ini bisa berjalan dengan baik," kata Wamenpora Taufik.
Disamping itu, Wamenpora Taufik menginginkan sinergi kuat antara PBSI dan juga klub-klub bulu tangkis yang tersebar di berbagai wilayah. Hal ini semata-mata untuk prestasi Indonesia di panggung internasional.
"Tentu kita bersama-sama agar mencari solusi untuk kebaikan bulu tangkis. Pelatih-pelatih yang ada di klub juga harus terus memperdalam ilmu kepelatihannya agar menciptakan pemain yang hebat," pungkas Wamenpora Taufik. (jef)