Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menegaskan pentingnya Proliga dalam melahirkan atlet muda berbakat. Kompetisi voli nasional ini menjadi wadah bagi atlet untuk menuju panggung tim nasional.
Yogyakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menegaskan pentingnya Proliga dalam melahirkan atlet muda berbakat. Kompetisi voli nasional ini menjadi wadah bagi atlet untuk menuju panggung tim nasional.
Hal ini disampaikan Menpora Dito dalam sambutannya saat menutup Proliga 2025 di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Minggu (11/5). Menurut Menpora Dito, atlet berpotensi itu nantinya diharapkan bisa mengisi skuat Merah Putih dalam kejuaraan internasional.
“Proliga ini telah menghadirkan banyak atlet baru yang sangat potensi. Ini harusnya bisa dimaksimalkan untuk di pemusatan latihan nasional. Kompetisi voli sangat penting bagi para atlet,” ujar Menpora Dito.
Oleh karenanya, Menpora Dito mendorong PBVSI kedepan agar menggulirkan Proliga dengan melakukan berbagai terobosan. Sehingga kompetisi bisa berjalan lebih menarik lagi.
“Kedepan saya harap Proliga bisa mencari cara untuk memberikan hal lebih baik lagi dan atau skema lain agar jumlah klub peserta bisa bertambah. Dengan begitu, kompetisi akan semakin merata dan menarik,” terang Menpora Dito.
Lebih lanjut, Menpora Dito mengajak seluruh pecinta voli untuk bersiap menyambut kejuaraan besar yang akan digelar di Tanah Air.
“Untuk fans bola voli, Agustus nanti kita akan menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Voli putri U-21. Mari kita bersiap dan tunjukkan dukungan penuh untuk tim dan penyelenggaraan event ini,” jelas Menpora Dito.
Hal senada juga disampaikan Ketua Umum Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Imam Sudjarwo. Dia menyampaikan, atlet voli berbakat dari Proliga akan dipanggil untuk dipersiapkan pada kejuaraan.
“Telah lahir atlet-atlet baru yang berbakat dari Proliga ini. Mereka nantinya akan dipersiapkan untuk bisa tampil di berbagai event internasional,” pungkasnya. (jef)