Para-bulu tangkis menjadi cabang olahraga pertama yang dipantau Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, pasca pembukaan ajang Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin kemarin.
Jayapura: Para-bulu tangkis menjadi cabang olahraga pertama yang dipantau Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, pasca pembukaan ajang Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin kemarin.
Menggunakan pakaian sporti, Menpora Amali duduk sejajar dengan penonton lainnya di tribun biasa, menyaksikan pertandingan ganda putra bulutangkis antara Kalimantan Tengah melawan Papua, Sabtu (6/11/2021) siang.
Kepada awak media, Menpora Amali menyebutkan jika semangat para atlet para-bulu tangkis sangat luar biasa dalam bersaing di ajang Peparnas XVI Papua 2021 ini, lantaran dipicu dari keberhasilan tim para-bulu tangkis di ajang Paralimpiade Tokyo 2020 lalu.
"Iya saya lihat mereka ini banyak yang baru dan bersemangat, bahkan saya tadi mendapatkan informasi semangat mereka ini luar biasa, karena dipicu oleh keberhasilan dari atlet-atlet Paralimpiade kemarin," ucap Menpora Amali.
Memang, para atlet difabel maupun yang non-difabel, tengah mempersiapkan diri sedini mungkin untuk ajang Olimpiade dan Paralimpiade Paris 2024 mendatang. Menpora Amali menyebut, melalui ajang Peparnas XVI Papua 2021 ini menjadi kesempatan mereka menunjukkan kemampuan untuk bersaing di pentas internasional kedepannya.
"Sekali lagi saya sampaikan, kita mempersiapkan untuk mereka yang akan ke Paris 2024. Inilah kesempatan mereka untuk menunjukkan bahwa mereka memang pantas untuk masuk di Peparnas, bersaing dan nanti menjadi Tim Nasional yang akan dikirim ke Olimpiade Paris 2024," tutur Menpora Amali.
"Jadi itu yang memotivasi mereka, di mana sebelumnya saya merasa khawatir akan kesulitan mencari atlet-atlet untuk Paralimpik, tapi ternyata ini banyak yang bermunculan dan secara kualitas juga bagus-bagus, mampu bersaing di ajang dunia," tambahnya.
Lebih lanjut, Menpora Amali optimis terhadap perkembangan dari olahraga disabilitas. "NPC sangat serius, baik itu NPC tingkat pusat maupun NPC di daerah. Kita akan motivasi mereka supaya melihat keberhasilan dari Paralimpiade Tokyo beberapa waktu lalu," ujar Menpora Amali.
Dalam kunjungan ini, Menpora Amali menyaksikan para-bulu tangkis di Peparnas XVI Papua 2021 yang berlangsung di GOR Cendrawasih Kota Jayapura itu, hadir pula Menko PMK Muhadjir Effendy. Pada kesemptan tersebut, Menpora Amali menyampaikan potensi atlet paragames Indonesia yang sangat luar biasa.
"Pak Menko PMK ini kan beliau yang mengkoordinasikan urusan kita, seperti kepemudaan dan keolahragaan, serta lainnya. Tadi saya sampaikan ke Pak Menko Muhadjir Effendy, bahwa potensi atlet paragames kita kedepannya sangat luar biasa, maka kami pun meminta dukungan beliau, Kemensos juga di bawah koordinasi Pak Menko Muhadjir," tutur Menpora Amali yang menurutnya mendapat respon positif dari Menko PMK Muhadjir Effendy.
Selain itu, Menpora Amali juga berharap kehadiran Kemensos di ajang Peparnas XVI Papua 2021 ini. "Saya berharap Mensos bisa datang walaupun hanya sebentar, karena pembinaan atlet-atlet disabilitas kita, selain di kami soal prestasi, tetapi juga hal-hal yang di luar prestasi itu ada di Kementerian Sosial. Jadi itu yang saya sampaikan ke Pak Menko, supaya beliau bisa menyampaikan ke Bu menteri Sosial," pungkasnya.(ded)